NTT, GARUDANUSANTARA. COM – Dalam kesempatan ini kami mengajak seluruh peserta apel untuk berdoa bagi para korban penyerangan oleh Kelompok Kriminal Bersenjata (KKB) di Distrik Anggruk, Kabupaten Yahukimo, Papua Pegunungan, Jumat (21/3/2025) lalu khususnya salah satu korban yang berasal dari NTT Ibu Rosalia R Sogen, guru asal Desa Persiapan Bantala, Kecamatan Lewolema, Flores Timur.( Senin 24/3/2025).
Sejak menerima kabar pada sabtu malam, kami langsung berkomunikasi dengan berbagai pihak di Papua dan Jakarta untuk memastikan kondisi yang sebenarnya.
Ini menyentuh hati saya karena yang menjadi korban adalah warga NTT.
Kami sudah berkomunikasi dengan Bupati Flores Timur dan sejumlah tokoh NTT di Jayapura untuk mengatur pemulangan jenazah secepat mungkin.
Warga NTT di Papua saat ini turut membantu proses tersebut. Kami mengimbau semua pihak untuk tetap tenang dan menjaga perdamaian.
Dalam apel ini, kami juga mendorong semua Pimpinan Perangkat Daerah bekerja cepat merealisasikan 6 program quick win yang dirancang Melki – Johni sehingga mempunyai dampak langsung bagi perekonomian dan kesejahteraan masyarakat di NTT.
Selain itu, kami juga meminta agar setiap ASN mulai membiasakan diri membeli produk-produk asli buatan UMKM NTT.
Kami dorong agar disetiap kantor air mineral yang kita sediakan harus dari buatan asli NTT, begtu juga produk lain.
Kami juga mengingatkan setiap perangkat daerah untuk menghilangkan ego sektoral dan bekerja sebagai tim dalam memberi pengabdian kepada masyarakat.
Saya minta para pimpinan OPD juga mencontohi apa yang Saya lakukan bersama para Bupati/Wali Kota NTT yang satu minggu kemarin telah bersama – sama ke Jakarta untuk melakukan koordinasi, mensinergikan program kerja di beberapa kementerian di Jakarta.
Ini merupakan bentuk kekompakan yang kita tunjukkan ke pusat, bentuk kita mengesampingkan ego demi pembangunan daerah kita.
Redaksi : R. Tonggoro
